Rabu, 11 Agustus 2021

Mengenal Tahun Baru Hijriyah

"Tahun Baru Hijriyah di Masa Sekarang" 


Sobat tau ga nih apa  itu Tahun Baru Hijriyah?

Hijriyah merupakan kalender ummat Islam. Biasanya tak ada perayaan besar-besaran tahun baru ini, tapi keistimewaannya patut disyukuri. Islam mengajarkan bahwa sebagai umat Muslim harus menyambut tahun baru memakai sistem penanggalan Hijriah dan memperingatinya dengan doa serta berzikir bersama.

 

Tahun Baru Hijriyah ada sejarahnya loh, yuk kita simak!

 


    Tahun baru Islam, asal usulnya dimulai ketika seorang Gubernur Abu Musa Al-Asyari menuliskan surat yang diberikan kepada Khalifat Umar Bin Khatab RA. Kepada pemimpin tersebut, Ia mengaku bingung perihal surat yang tidak memiliki tahun. Kondisi inilah yang mendasari dibuatnya kalender Islam, yang mana saat itu Umat Muslim masih mengadopsi peradaban Arab pra-Islam tanpa angka tahun, hanya sebatas bulan dan tanggal.

     Penetapan tahun baru Hijriyah, dilakukan pada tahun 1 Hijriyah atau 17 tahun pasca hijrah nabi (638 Masehi). Pada penerapannya, kalender Hijriyah menggunakan sistem peredaran bulan atau qomariyah, tak sama dengan Masehi yang masih mengandalkan matahari atau Syamsiah. Tak hanya itu, pergantian hari kalender masehi dimulai sejak pukul 12 malam, yang berganti saat matahari terbenam. Hal inilah yang membuat kalender hijriah lebih pendek yakni hanya 11 hari dibanding Masehi.

 

Kalian tau gak kenapa libur Tahun Baru Hijriyah tahun 2021 digeser?

    Ternyata alasannya begini loh sobat, tahun Baru Islam tetap 1 Muharram 1443 H, bertepatan 10 Agustus 2021 M. Hari liburnya yang digeser menjadi 11 Agustus 2021 M. kebijakan ini sebagai bagian dari upaya untuk mengantisipasi munculnya klaster baru, maka dipandang perlu dilakukan perubahan hari libur dan cuti bersama tahun 2021 M.

 

Lantas, apa sih makna Tahun Baru Hijriyah?

     Walaupun merayakan Tahun Baru Hijriyah dengan keadaan yang berbeda, namun maknanya tetap sama. Dalam memperingati tahun baru Islam, umat Muslim diharapkan memaknainya dengan membuka lembaran baru serta mensyukuri segala nikmat yang telah Allah berikan. Berikut makna tahun baru Islam bagi umat muslim

1. Memperingati Nabi Muhammad SAW Hijrah


    Tahun baru Islam memiliki arti hijrahnya Nabi Muhammad SAW dari Makkah menuju ke Madinah dan menjadi peristiwa penting lahirnya Islam sebagai agama yang berjaya. Dari hijrah tersebut, Islam mulai mengalami perkembangan yang pesat dan makin luas sampai ke Makkaah dan beberapa daerah di sekitarnya. Nabi Muhammad SAW melakukan hijrah bukan tanpa alasan, namun karena memperoleh wahyu.

2. Momentum Pergantian Tahun


    Makna tahun baru 1 Muharram bagi umat Muslim adalah sebuah momentum adanya pergantian tahun. Yang menandakan akan perubahan tahun Hijriyah dari tahun sebelumnya ke tahun yang baru. Beberapa umat sering dirayakan dengan berbagai aktivitas berbeda, seperti sembari membaca Al-Qur'an dan berzikir kepada Allah SWT.

3. Waktu Muhasabah atau Intropeksi Diri


    Dengan memasuki tahun baru Islam atau Hijriah, akan memasuki 1 Muharram yang berarti sudah meninggalkan tahun yang sudah berlalu dan memasuki tahun yang baru. Dalam menyambut tahun baru Islam, kita bisa merenungkan perbuatan di tahun-tahun sebelumnya dan merencanakan tujuan di tahun yang baru ini dengan resolusi-resolusi yang baik dan harus diiringi oleh usaha yang tekun dan berdoa yang tanpa henti, berharap kepada Allah SWT.

4. Momen Menuju Kebaikan



    Makna tahun baru Islam bahwa terjadinya perubahan pada sesuatu yang menuju kebaikan, memiliki manfaat untuk seluruh manusia dan untuk semua alam semesta dengan menggunakan semangat penuh kasih sayang.


Adapula doa awal tahun dan akhir tahun, yuk baca! 



"Sambut bulan Hijriah dengan berhijrah dari kegelapan menuju cayaha Islami, dari kekufuran menuju keimanan. Semoga di tahun baru Islam ini rezekimu bertambah dan panjang umur."


Terima Kasih sudah membaca, semoga dari artikel ini Anda mendapatkan ilmu yang baru dan bermanfaat 😊


More info tentang penulis : 




Tidak ada komentar:

Posting Komentar